Cara Pembenihan Ikan Mujair

Cara Pembenihan Ikan Mujair-Mujair adalah sejenis ikan konsumsi air tawar  dengan bentuk badan pipih dengan warna abu-abu, coklat atau hitam. ikan ini bentuknya hampir sama dengan ikan nila yang masih memiliki garis kekerabatan. Dalam kondisi pasar yang cukup prospektif tidak banyak orang yang menekuni usaha perikanan mujair secara profesional dan berorientasi komersial. Maka walaupun permintaannya cukup tinggi, penawaran ikan mujair masih dirasakan lamban. Akibatnya, sekalipun untuk memenuhi permintaan lokal dan regional, pasar ikan mujair masih terbuka lebar.
Ikan Mujair

Pemilihan Ikan Mujair

Sebelum melakukan pembenihan, lakukan pemilihan indukan ikan mujair terlebih dahulu. Pilihlah indukan yang baik dan sehat, yang memiliki produktivitas benih yang tinggi dan berkualitas, responsif saat diberi pakan, memiliki bobot dengan kisaran 100 gram. Namun untuk membedakan indukan jantan dan indukan betina ikan mujair dapat dilihat dari fisik mereka, berikut ini ciri-ciri betina dan jantan ikan mujair.

Mujair Betina

1. Betina memiliki 3 lubang pada bagian urogenitial yakni lubang dubur, lubang pengeluaran telur dan lubang urine.
2. Betina memiliki ujung sirip dengan warna kemerah-merahan pucat tidak jelas
3. Betina memiliki perut yang berwarna lebih putih
4. Betina memiliki dagu berwarna putih
5. Apabila perut distriping maka tidak mengeluarkan cairan

Mujair Jantan

1. Jantan memiliki 2 lubang pada bagian urogenitial yakni lubang anus dan lubang sperma merangkap lubang urine.
2. Jantan memiliki ujung sirip dengan warna kemerah-merahan yang terang dan jelas.
3. Jantan memiliki perut dengan warna yang lebih gelap atau kehitam-hitaman.

Pemijahan Ikan Mujair

Sebelum melakukan pemijahan, siapkan dahulu kolam dengan ukuran sekitar 3 meter x 4 meter dengan kedalaman air dibuat dengan ketinggian sekitar 60 cm dan pada bagian dasar kolam diberi lumpur halus agar ikan mujair dapat dengan mudah membuat sarang atau gubangan. Biasanya lubang sarang yang dibuat oleh ikan mujair membentuk cekungan dengan diameter sekitar 10 cm hingga 35 cm. Dalam kolam pemijahan, dimasukan induk jantan dan betina dengan perbandingan 3 jantan : 2 betina.

Selanjutnya proses pemijahan akan segera berlangsung. Setelah proses pembuahan selesai, maka telur hasil pemijahan akan segera dikumpulkan oleh induk betina ke dalam mulutnya untuk inkubasi hingga telur menetas. Pada waktu tersebut, induk ikan mujair betina tidak aktif mengkonsumsi makanan. Telur-telur hasil pemijahan akan menetas setelah 3 hari hingga 5 hari pada suhu air sekitar 25 °C – 27°C. Setelah sekitar 2 minggu setelah menetas, indukan akan melepas larva mereka untuk mencari pakan sendiri.

Sekian dulu info dari saya Cara Pembenihan Ikan Mujair, semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti postingan saya berikutnya. Sampai jumpa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ciri-ciri Ikan Nila Siap Kawin Banyak

Cara Ikan Bertelur

Cara reproduksi ikan